Trik Cepat Dapat Pekerjaan

Dalam perkembangan zaman yang semakin canggih saat ini, mencari pekerjaan semakin sulit. banyak perusahaan yang menutup rapat-rapat lowongan kerja akibat jumlah pegawai yang dibutuhkan sudah terlalu banyak perusahaan menganggap kapasitas sumber daya manusia yang terpenuhi sehingga tak perlu lagi membuka peluang kerja baru. Di tengah sulitnya mencari pekerjaan ternyata masih ada pihak tertentu yang menyalahgunakannya. ada oknum perusahaan yang memanfaatkan sumber daya tidak semestinya.
kasus paling nyata adalah maraknya lulusan sekolah maupun mereka yang mengantongi ijazah perguruan tinggi yang yang menggeluti pekerjaan yang tidak sesuai dengan kualifikasi dan job description yang seharusnya. Banyak lulusan sekolah yang mengambil jalan pintas dalam meniti karir. Ada sebagian yang mengambil pekerjaan apa pun meskipun itu tidak sesuai hati nurani, skill dan minat mereka.
padahal itu justru merugikan mereka sendiri. Para lulusan sekolah itu akhirnya menganggur karena tidak ada yang mau menerima mereka bekerjaan.
Di tengah persaingan usaha yang semakin ketat ini, sudah sewajarnya tiap pencari kerja memiliki strategi mengejar karir. Diperlukan strategi yang efektif untuk cepat mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.
Berbagai cara ditempuh pencari kerja untuk mendapatkan pekerjaan. umumnya menerapkan cara tradisional. mereka mencari pekerjaan dari door to door. Dari perusahaan ke perusahaan menanyakan lowongan sekiranya ada perusahaan yang berkenan membuka pekerjaan untuk mereka. Namun umumnya pencarian kerja seperti itu berbuah kekecewaan. Tidak ada lowongan kerja sudah hampir dipasang pada banyak perusahaan maupun yang dikatakan langsung oleh si calon majikan.
Beberapa langkah dibawah ini mungkin membantu bagi pencari kerja
1. Jangan Banting Harga
Banyak lulusan sarjana D3 dan S1 mengambil cara pintas dengan mengambil pekerjaan Sales atau Marketing yang diumumkan pada iklan di surat kabar dan internet. Padahal pekerjaan itu kurang pantas dijalani oleh pendidikan tinggi seperti sarjana. Berapa lama waktu yang dijalani Parwa Sarjana itu ketika kuliah untuk mencapai pengetahuan konseptual tersebut. Pekerjaan Salesman dan Marketing sebenarnya bukan prioritas pad sarjana. Pekerjaan Salesman dan Marketing seharusnya cocok dijalani oleh mereka yang menyandang pendidikan SMA. tidak perlu pengetahuan konseptual dan keahlian untuk menjalani profesi tersbut. Pengalaman menjual sudah cukup untuk menjadi Salesman dan Marketing Profesional Sudah banyak kisah sukses Salesman dan Marketing yang merauh pendapatan ratusan jutaan rupiah atau jutaan dolar tanpa pendidikan tinggi. Joe Gizard merupakan satu Marketer sukses sepanjang Zaman. Joe Girard tercatat dalam Guiness Book Record atas prestasinya menjual ribuan mobil Chevrolet dalam sekian tahun. Dia bukan seorang sarjana. Bahkan pendidikannya pun kabarnya putus di tengah jalan. Dalam keluarga yang serba konflik, Joe Gizard bangkit dari keterpurukannya yang tidak pernah mengenyam pendidikan tinggi menjadi tokoh marketing yang turut berpengaruh dalam penjualan produk di perusahaannya.
Dengan demikian, janganlah anda membanting harga pendidikan yang anda raih hanya untuk kepentingan jangan pendek. jangan mengambil pekerjaan Sales atau Marketing Executive hanya karena anda membutuhkan pekerjaan sesegera mungkin.
2. Kembangkan Kompetensi Diri
Jaman Sekarang, siapa yang tidak punya kompetensi akan terlempar dari persaingan tenaga kerja. Tiap tahun ribuan lulusan baru dicetak sekolah menengah sampai perguruan tinggi. Para lulusan baru ini menjadi pesaing baru bagi anda yang saat ini juga masih mencari pekerjaan
........................... Bersambung--------------------------------------------

Tidak ada komentar:

Posting Komentar